Ini untuk kamu
Ini untuk kamu,
Seseorang yang jarang sekali mengatakan "jangan"
Kak, mungkin salahku terlalu banyak
Ku akui, aku bukanlah 'dia' yang sempurna
Atau bahkan,
'dia' yang mampu membias ragu dalam semu
Tak banyak lebihku,
Mungkin, untuk sekedar berjalanpun
Aku masih butuh dibantu
Sesekali ku pandang rautmu
Ku tatap dalam matamu yang sayu
Dengan tutur lembut hatiku bertanya
"benarkah engkau mencintaiku?"
Perlahan-lahan,
Tanya itu menghilang
Ketakutan merajam
Yaaaa,
'Takut kehilangan'
Tersadar dalam diri bahwa,
Engkau bukan milikku seutuhnya,
Engkau bukan milik siapapun,
Kau milik sang Pencipta
Yang kapanpun waktunya kau bisa diambil kembali
Perlahan-lahan
Rasa takut membunuh
Menikamku, membutakanku bahkan, menamparku dalam-dalam
Seakan aku disadarkan
Seakan aku diingatkan
Lagi dan lagi, kau bukan milikku seutuhnya.
Ketakutan membawaku pada perilaku merugikan
Aku curiga, aku mendera
Dan mungkin,
Membuatmu lelah untuk terus 'mendekap'
Kabut kasih menebal, embun rindu meluap
Kau ragu,
Kau sendu,
Kau acuh,
Kau mundur,
Aku......
Aku layu.
Kak,
Bilamana esok hari kau pulih
Aku disini dengan sejuta kasih
Bilamana esok hari kau lirih letih
Aku disini dengan do'a atas namamu dengan perih
Bilamana kau pergi,
Do'akan aku agar dapat mengikhlaskan hati.
Dari aku,
Perempuan yang selalu mencintaimu
Komentar
Posting Komentar